Hari Ahad, 8 Juli 2018, LP2QB (Lembaga Pengajaran Pengembangan Alquran dan Bahasa) mengadakan Workshop Alquran. Bertempat di kompleks asrama putri, tepatnya di Musholla Raudhatul Jannah, acara ini terbagi menjadi dua sesi; sesi pagi dan sesi sore. Sesi pagi dimulai pukul 07.30 WIB dan berakhir menjelang waktu dhuhur. Sedangkan sesi sore dimulai setelah jamaah Sholat Asar dan berakhir menjelang waktu maghrib.
Program ini diisi langsung oleh Pimpinan Pondok, KH. Mohammad Halim. Beliau menjadi pembicara utama dan satu-satunya. Sedangkan peserta terdiri dari para asatidz, baik yang berdomisili di luar, atau yang tinggal di asrama pondok. Jumlah peserta yang hadir sebanyak enam puluh orang, putra dan putri. Mereka sangat antusias mengikuti program ini.
Pada sesi pagi, KH. Mohammad Halim menjelaskan tentang cara mengajar Alquran yang dipraktikkan di Pondok. Tujuan sosialisasi ini adalah untuk mempersiapkan kembali asatidz agar siap mengajar. Juga sebagai pedoman bagi siapa pun untuk mengajar Alquran di mana saja. Sedangkan pada sesi sore, KH. Mohammad Halim menjelaskan tentang makharijul huruf, sifat huruf, tajwid, dan kesalahan umum yang sering terjadi saat pembacaan Alquran. Sesi ini dilakukan dengan praktik langsung. Beliau mencontohkan, untuk kemudian diikuti oleh para peserta.
Meskipun acara ini, bisa dikatakan, diadakan setiap tahun, dan terkesan seperti pengulangan saja, namun program ini tetap penting, karena akan me-refresh kembali pemahaman dan semangat asatidz dalam mengajarkan Alquran kepada para santri. (Opik)