Masaran – Setelah libur yang cukup lama, seluruh santri Pondok Pesantren Ta’mirul Islam Kampus Masaran Sragen kembali datang ke pondok pada hari Ahad (30/05/2021), untuk melanjutkan “Tholabul ‘ilmi”. Kedatangan Santri ke Pondok Pesantren tercinta untuk kembali menuntut ilmu setelah libur perpulangan pasca Hari Raya Idul Fitri 1442 H, kedatangan Santri Kali ini berjalan dengan baik, semua santri masuk dengan Protokol Kesehatan yang lebih ketat.
Kedatangan Santri Pesantren Ta’mirul Islam Kampus Masaran Sragen kali ini berbeda dari sebelumnya, karena kondisi Covid-19 yang belum mereda di Indonesia. Maka dari itu, Pesantren Ta’mirul Islam kampus Masaran Sragen menerapkan kedatangan secara bergelombang, itu semua bertujuan untuk mengurangi kerumunan para wali dan santri, sekaligus menerapkan protokol Kesehatan.
Sebelum santri memasuki kamar masing-masing, para santri di wajibkan untuk membawa beberapa berkas, seperti Surat Keterangan Kesehatan atau Surat Keterangan bebas Covid-19, santri juga di wajibkan mengisi surat pernyataan disiplin serta membawa handsanitizer dan masker dari rumah.
Suasana pondok kembali ramai dipenuhi santri yang berduyun-duyun berdatangan ke Pondok, karena biasanya hanya di isi oleh para Ustadz dan santri kelas 5 dan 6 KMI. Bagian pengasuhan santri ikut memantau, mengawasi berjalannya custome house dan pembagian ruangan untuk anggota kelas 1-4 KMI oleh Pengurus Rayon. Selepas solat Maghrib, para santri mendengarkan nasehat dari bapak wakil pimpinan pondok Al Ustadz Amin Zaenuddin.