Ujian Lisan, Memadukan Mental Dan Intelektual Santri

Surakarta – Ujian semester pertama Kuliyyatu-l-Mu’allimat Al-Islamiyah (KMI) resmi dimulai. Ujian di PP Ta’mirul Islam Surakarta dibagi menjadi dua tahap, yaitu ujian lisan dan ujian tulis. Diawali dengan ujian lisan selama 6 hari, merupakan gerbang pembuka bagi para santri. Dalam ujian lisan terdapat 3 materi yang diujikan, Bahasa Arab, Bahasa Inggris dan Fiqih yang disesuaikan dengan kelas masing-masing. dimulai pada hari Sabtu, 27 November 2021 sampai dengan hari Kamis, 2 Desember 2021.

Kepercayaan diri dan kecerdasan intelektual santri diuji dalam ujian lisan ini. Pintar saja tidak cukup namun kekuatan mental untuk menjawab soal yang diberikan oleh 2 hingga 4 penguji didalam ruangan menjadi kunci keberhasilan mereka. Ujian ini bertujuan untuk mengukur kemampuan santri terhadap apa yang telah mereka pelajari selama satu semester.

Setiap penguji memiliki ciri khas tersendiri dalam meberikan pertanyaan kepada santri, maka menyelaraskan kepercayaan diri, kekuatan mental dan persiapan intelektual santri sangat penting saat berada diruangan ujian lisan.

Lamanya durasi per santri sangat tergantung pada penguji dan orang yang diuji. Biasanya, semakin tepat jawaban yang diberikan, semakin banyak pertanyaan yang keluar dari mulut penguji.

Itu artinya si santri sedang diuji batas kepintarannya, sampai dia merasa bahwa dirinya tidak sepintar yang dibayangkan. Metode tersebut diterapkan untuk mengontrol ego santri agar tidak menjadi gelas penuh yang sulit diisi dengan ilmu karena merasa sudah pintar Semoga santri diberikan kemudahan dan kekuatan oleh Allah Swt.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *